- by Redaksi 2
- 17 Agustus 2025
PWI Bekasi Raya Lantik PWI Peduli di HUT RI ke-80
Kota Bekasi, WartaKarya - Dalam suasana khidmat peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya menggelar rangkaian kegiatan bersejarah. Usai upacara pengibaran Sang Merah Putih, Sabtu (17/8/2025), PWI Bekasi Raya resmi melantik kepengurusan PWI Peduli Bekasi Raya sebagai bentuk komitmen insan pers untuk mengambil peran lebih luas dalam kerja-kerja sosial kemasyarakatan.
Ketua PWI Bekasi Raya, Ade Muksin, menegaskan bahwa kehadiran PWI Peduli merupakan wujud konkret bahwa wartawan tidak hanya hadir di ruang redaksi atau di lapangan pemberitaan, tetapi juga di tengah kehidupan sosial masyarakat.
"Pers tidak boleh berhenti hanya di berita. Pers harus menjadi bagian dari solusi, menghadirkan kepedulian, dan membawa manfaat nyata, baik untuk anggota maupun masyarakat. PWI Peduli adalah wajah sosial dari wartawan yang bekerja dengan hati," ujarnya penuh semangat kebangsaan.
Menurut Ade, momentum kemerdekaan harus dimaknai bukan sekadar seremonial, melainkan refleksi tentang peran insan pers sebagai garda terdepan dalam menjaga nilai demokrasi sekaligus membangun solidaritas sosial.
Sementara itu, Ketua PWI Peduli Bekasi Raya yang baru dilantik, Markus S.H., menekankan arah gerakan sosial yang akan dijalankan. “Kami akan lebih fokus pada kesejahteraan anggota PWI Bekasi Raya, karena kesejahteraan wartawan adalah fondasi untuk melahirkan karya bermartabat. Selanjutnya, PWI Peduli juga akan menjalankan gerakan sosial bagi masyarakat luas, agar keberadaan pers benar-benar dirasakan manfaatnya,” jelas Markus.
Ia menambahkan, PWI Peduli akan menyinergikan potensi wartawan, mulai dari jaringan, informasi, hingga akses publik, untuk membangun gerakan sosial yang terstruktur, berkelanjutan, dan berdampak nyata.
Pelantikan ini menjadi momentum penting yang menegaskan PWI Bekasi Raya bukan hanya organisasi profesi, tetapi juga rumah besar wartawan dengan tanggung jawab moral dan sosial.
Menutup acara, Ade Muksin menyampaikan pesan kebangsaan: “Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Jayalah Pers Indonesia, Majulah Bangsa Indonesia.” **(Jim)
